.::. Selama ini, ternyata ibuku seorang 'Pembohong Besar' .::.

Saat kecil, kumerasa aku adalah anak yang paling bahagia. Minta ini dituruti, minta itu diberi… Kasih sayang ibu kepadaku juga begitu besar. Tidak sampai ibu memarahiku, apalagi memukulku.
Namun saat usia beranjak lima tahun, saat itu juga aku mulai mengenal bangku sekolah. Bukan sekolah tepatnya, tapi bermain. Mengenal beberapa teman dan dua orang dewasa yang selalu mengajari kami ditempat itu. Baru kutahu kalau dua orang dewasa itu disebut ibu guru. Ibu masih saja setia dengan kasih sayang yang diberikan padaku. Namun, kurasakan kasih sayang itu kian luntur.

Ibu jadi sering memarahiku, atau bahkan tidak segan mencubit bagian tubuhku ketika beliau memerintahkan sesuatu namun tidak kuindahkan karena aku lebih asyik bermain. Aku sering menangis, dan menganggap ibuku jahat. Belum lagi, saat aku terlibat pertengkaran dengan seorang teman. Ibu tidak pernah membelaku, justru beliau memarahiku. Tidak jarang kurasakan kebahagianku yang dulu telah hilang. Kini aku merasa menjadi anak yang tidak dekat dengan kebahagian seiring dengan perilaku ibu yang sering memarahiku dan tidak sesering dulu menuruti permintaanku. Kenapa Tuhan… kini ibuku tidak sayang lagi padaku…

Bisnis seperti Sepakbola

Sesuai dengan judul di atas..  Bisnis seperti Sepakbola..
mengapa saya katakan seperti itu, pertama karena saya senang bisnis dan sepak bola, kedua saya juga merasakan menjadi pemain dalam bisnis dan sepakbola (dah lama gak sih), makanya saya perlahan merasakan ada persamaan dalam kedua hal tersebut.

Sebuah permainan sepak bola itu terdiri dari banyak pemain disana, ada yang berposisi sebagai Goalkeeper, Deffender, Mildifier, dan Striker. Dari unsur-unsur tersebut harus ada rasa percaya dan kerjasama didalamnya serta ada seorang leader tim tersebut, yaitu kapten. Kerjasama untuk apa? ya pastinya untuk mencapai tujuannya yaitu GOAL. Bayangkan sebuah tim sepak bola tidak memiliki rasa percaya antara pemain satu dengan yang lainnya, pasti tim ini tidak akan memiliki kerjasama yang baik, dan pastinya akan sulit untuk mencapai sebuah GOAL. Tim yang solid pasti memiliki kepercayaan yang tinggi antara pemain dan kerjasama yang baik.

Renungan untuk Sang Ayah

Rekan-rekan semuanya..

Saya pernah mendengarkan cerita yang sangat menyentuh sekali tentang pentingnya sebuah kebebasan waktu. Yang saya maksud adalah kebebasan waktu yang dicapai setelah kebebasan finansial sudah terpenuhi.

Mungkin juga rekan-rekan juga sudah pernah dengar cerita ini, tetapi menurut saya cerita ini penting untuk saya posting di blog saya. Semoga cerita ini akan bermanfaat bagi kita semua dan dapat mengetuk hati kita. 

Hari Bumi

Hari Bumi diperingati pada tanggal 22 April secara Internasional. Hari Bumi dirancang untuk meningkatkan kesadaran dan apresiasi terhadap planet yang ditinggali manusia ini yaitu bumi. Dicanangkan oleh Senator Amerika Serikat Gaylord Nelson pada tahun 1970 seorang pengajar lingkungan hidup. Tanggal ini bertepatan pada musim semi di Northern Hemisphere (belahan bumi utara) dan musim gugur di belahan bumi selatan. PBB sendiri merayakan hari bumi pada 20 Maret sebuah tradisi yang dicanangkan aktivis perdamaian John McConnell pada tahun 1969, adalah hari dimana matahari tepat diatas khatulistiwa yang sering disebut Maret Equinox.

Hari Bumi yang diperingati setiap tanggal 22 April , menandai hari jadi lahirnya sebuah perubahan pergerakan kepedulian terhadap lingkungan tahun 1970-an. Hari Bumi lahir diprakarsai oleh seorang senator Amerika Serikat, Gaylord Nelson. Saat itu ia melakukan protes secara nasional terhadap kalangan politik terkait permasalahan lingkungan. Ia mendesak agar isu-isu tersebut dimasukkan dalam agenda nasional.

Modal Madul

Mencoba untuk kembali berbagi suatu hal yang ringan.

Tiba-tiba saja saya ingin menulis tentang bagaimana caranya memulai suatu usaha. Bukan maksud saya untuk mengajari, karena saya juga bukan siapa-siapa, dan saya pun belum bisa apa-apa. Tapi ini mudah-mudahan bisa bermanfaat untuk saya pribadi, kalau pembaca juga merasa bermanfaat berarti itu kebetulan saja, karena saya tidak yakin bisa bermanfaat untuk pembaca.

Biasanya bila ada seseorang ada yang mau buka usaha, pasti yang di tanya dulu adalah "modalnya berapa?" "waduh saya gak punya modal, bagaimana mau mulainya?" atau masih banyak lagi hal serupa yang mungkin sering diungkapkan secara sadar maupun tidak, termasuk saya tentunya. Dan anggapan kebanyakan orang tentang modal pasti berbicara tentang Rupiah, jumlah uang atau hal lain yang berbentuk materi.

Action Now

Mau sedikit berbagi tentang dunia usaha..

saya mengenal dunia usaha waktu masih kuliah sekitar tahun yang lalu. Perjalanan dalam menjalani dunia usaha tidaklah mudah, tapi bukan berarti tidak mampu dilakukan. Apalagi saya memiliki latar belakang keluarga yang bukan dari dunia usaha, jadinya saya harus belajar dengan melakukannya sendiri. Belajar dari banyak pengusaha yang sudah Action terlebih dahulu, kemudian baca bukunya pun sekarang lebih tertarik buku tentang entrepreneur.

Dari belajar itulah akhirnya saya memutuskan untuk Action, sebagaimana yang disarankan oleh salah satu guru entrepreneur saya yang mengibaratkan bisnis itu sama dengan masuk kamar mandi, yang penting masuk dulu, kalau ada yang kurang di dalam, baru cari kekurangan. Bisnis seperti itu, mulai aja terlebih dahulu, bila ada yang kurang baru lengkapi sambil jalan. Bisnis itu dimulai bukan dipikir.

Kiat Sukses ala Chairul Tanjung


Chairul Tanjung berbagi rahasia suksesnya menjadi pengusaha. Menurut pria yang masuk dalam daftar 1.000 orang terkaya di dunia versi Majalah Forbes tersebut, modal utama untuk menjadi seorang pengusaha bukanlah modal yang besar.

Namun yang terpenting, seorang calon pengusaha tidak boleh cengeng dan mudah menyerah.

"Tanpa kerja keras ini semua omong kosong. Modal utama pengusaha adalah jangan cengeng, jangan mudah menyerah," kata Chairul saat ditemui dalam Pesta Wirausaha 2010 di Balai Kartini, Jalan Gatot Subroto Jakarta Minggu (11/4/2010).

Kangen nge-Blog

Kangen tuk nge-blog lagi..
setelah beberapa blog sebelumnya gak keurus karena memang jarang sekali online dan gak sempet tuk update blog. Tapi sekarang mencoba tuk kembali nge-blog. Mudah-mudahan bisa terus di update blog ini..

Keep Blogging..
Semangat tuk menulis..

powered by Blogger | WordPress by Newwpthemes | Converted by BloggerTheme